6 Januari 2012 | By: Arry Rahmawan

5 Cara Asyik Menghasilkan Ide Kreatif

Konon katanya saat ini kita sedang memasuki era konsep, di mana mereka yang sukses adalah mereka yang pandai berinovasi dan memiliki segudang ide! Masalahnya, seringkali kita 'mengabaikan' ide-ide yang lewat di kepala kita dan (parahnya) saat kita butuh ide tersebut malah kepala kita stuck! Idenya tidak keluar! Dan ngenesnya, ada banyak orang di luar sana yang jadi sukses karena dia mewujudkan ide uniknya, padahal itu pernah lewat di pikiran kita!

Pasti kita pernah mengalami stuck ide dan kehabisan gagasan. Pasti kita juga pernah merasa bingung karena sulitnya mencari inspirasi. Di satu sisi, bersyukurlah karena kita sering menghasilkan ide-ide kreatif tanpa kita sadari. Saya sering banget begini. Dulu, bingung sekali rasanya kalau disuruh mulai menulis, enaknya darimana ya? Terus mau menulis apa? Kok sepertinya ide seret banget ngalirnya? Giliran ga disuruh nulis, malah saya punya banyak ide dan ide itu udah duluan dimanfaatin orang. Tapi sekarang, Alhamdulillah setiap hari ada aja ide-ide yang (minimal) menjadi bahan tulisan blog ini, hehe.. Ternyata menghasilkan atau menangkap ide itu ga sulit lho! Biasanya ini yang saya lakukan, semoga bermanfaat :).


1. IDEA Bank
Bahasa Indonesianya, berarti Bank Ide! Haha... Apaan tuh Bank Ide? Bank Ide adalah sebuah wadah khusus untuk memasukkan ide atau inspirasi-inspirasi yang terlewat di pikiran. Ya, gampangnya kayak celengan gitu lah. Bikinnya ga usah dibuat sulit, bisa dari kaleng susu, kotak sepatu, kotak biskuit, kaleng minuman, atau apapun! Biar lebih menarik, dihias tuh bank ide nya.  Nah, kalau nanti ada ide-ide kreatif, gambarkan, tuliskan, apapun itu! Sekecil apapun itu! Terus, taruh deh di Idea Bank mu sendiri. Jadi, sewaktu-waktu lagi butuh ide karena stuck, tinggal ambil di Idea Bank itu.

2. Bikin IDEA Wall
Males bikin celengan atau kotak sebagai bank ide? Ya kalau gitu kenapa ga nyoba aja bikin dinding ide! Yap, tempel semua ide-ide mu yang lewat, walaupun itu sedang tidak diharapkan! Jangan pernah meremahkan kekuatan ide, lho! Coba beli satu sticky notes, kalau bisa ya warna-warni, kemudian coba untuk menuliskan ide-idemu di situ, lalu tempel di dinding. Kalau lagi bingung, tinggal dilihat deh! ^_^

Jangan sampai gagasan-gagasan berharga kita hilang karena lupa 'ditangkap'. Umumnya, kita bisa menghasilkan ide jika sedang rileks dan tidak tertekan, makanya kalau kita sedang santai kadang ada aja gagasan-gagasan brilian. Maka, kalau males bikin kotak, coba bikin tembok idemu sendiri!

3. Random Quotation
Ide itu, ga mesti berasal dari diri kita sendiri. Bisa saja berasal dari ide orang lain. Tinggal dimodifikasi sedikit, maka itu bisa menjadi ide kita sendiri. Nah, saya juga sering menggunakan metode ini. Kalau sedang kehabisan ide, kenapa tidak meminjam ide atau belajar dari gagasan-gagasan orang lain? Di internet, ada banyak sekali quotes-quotes, atau kutipan bijak dan populer dari orang-orang besar, siapa tahu bisa menjadi inspirasi. Nah, cobalah untuk melihat kutipan-kutipan itu, perhatikan sedikit, kemudian kembangkan dari gagasanmu sendiri! Banyak sekali orang yang sukses karena mampu menyempurnakan ide orang lain. Salah satu website yang bisa diakses untuk melihat kutipan-kutipan yang oke adalah http://quotationspage.com.


4. Catching Idea Using Stumble Upon
Awalnya hanya iseng-iseng mencoba layanan stumbleupon, untuk baca-baca informasi yang menarik dan interest, eh ternyata StumbleUpon bisa menjadi gudang ide yang saya andalkan ketika saya stuck. Jadi di StumbleUpon, kamu dapat memilih berita, artikel, gambar, atau segala sesuatu yang berhubungan dengan minat kamu. Pernah saya mencoba untuk melihat resep-resep masakan, kemudian coba-coba sambil dimodifikasi dan lahirlah masakan baru yang enak! Haha... Apa masakannya? Nanti ada pembahasannya sendiri, tapi yang pasti SU ini very good untuk mencari ide kreatif. Recommended Site!




5. Membuat Peta Konsep!!
Yups, membuat peta konsep atau mindmap! Membuat mindmap itu sangat mudah. Pertama, tuliskan topik besar apa yang akan dicari idenya. Misalkan mengenai blogging. Maka tuliskan kata blogging itu di tengah kertas. Lalu buat cabang-cabang yang mengitari kata blogging ini kemudian tuliskan sub-sub pokoknya, misal kalau blogging ada cabang jenis, provider, dan lain sebagainya. Kemudian dari masing-masing butir tadi ditarik lagi cabang-cabang yang saling terkait, sehingga nanti ditemukan ide yang diinginkan. Kalau perlu diberi warna sekalian sebagai penanda antara ide yang bagus atau tidak, karena dengan menggunakan mindmap biasanya semua gagasan bisa keluar.  Untuk lebih lanjut mempelajari bagaimana membuat mindmap, silakan buka tutorial membuat mindmap

Bagaimana? Sudah tidak takut kehabisan atau stuck ide lagi kan? Ini saya lakukan biasanya salah satunya atau dua dari ini sekaligus untuk menjaga ide-ide agar tidak hilang atau justru menghasilkan ide-ide baru. Menghasilkan ide itu tidak sesulit yang dibayangkan, jika kita tahu bagaimana cara menghasilkannya, maka dalam satu menit kita sudah bisa menghasilkan banyak ide-ide kreatif. Asyik, bukan? :)


Salam Pendekar Pena,
Arry Rahmawan
Penulis

Owner Andalusia Media Cendekia
arry.rahmawan@gmail.com

Dipersilahkan untuk menyebarkan tulisan ini dalam bentuk apa pun, asalkan tetap menjaga kode etik dengan mencantumkan Arry Rahmawan sebagai penulisnya dan Coretan Rahmawan sebagai sumbernya.