4 Maret 2012 | By: Arry Rahmawan

Kiat Mengembangkan Potensi Diri

Setiap manusia diciptakan oleh Tuhan secara unik, bukan? Keunikan itu bahkan hingga ke tingkat genetik dan potensi yang menunjukkan bahwa sebenarnya tidak ada manusia yang benar-benar mirip di dunia ini. Nah, tentunya untuk dapat berkembang secara maksimal, kita harus mendayagunakan potensi yang ada pada diri kita dengan semaksimal mungkin kan? Kenapa harus sesuai dengan potensi? Karena dengan menyesuaikan potensi, kita hanya tinggal 'mengembangkan' untuk menjadi seorang ahli yang biasanya memerlukan usaha yang tidak sekeras jika melenceng dari potensi awalnya. Misalkan Anda memiliki potensi sebagai seorang pelukis dan Anda ingin menjadi seorang ahli matematika yang disegani padahal Anda tidak memiliki potensi matematis, maka untuk mencapainya Anda membutuhkan kerja keras. Hal ini juga berlaku jika Anda mengembangkan potensi lukis, Anda akan lebih senang mengembangkannya dan bahkan dapat berkembang dengan sangat pesat sekali kemampuan Anda karena yang dikembangkan sesuai dengan potensinya.

Ada beberapa prinsip dan kiat yang harus diperhatikan dalam mengembangkan potensi diri kita. Berdasarkan Prinsip CerdasMulia™, ada beberapa hal yang harus diperhatikan seperti berikut ini:


1. Segera Temukan Potensi Anda
Apakah Anda sudah tahu di mana potensi Anda sebenarnya? Cobalah untuk mencari tahu. Dulu sewaktu saya ingin menjadi seorang trainer, saya di test dengan menggunakan 3 metode penelusuran potensi dan kepribadian yang berbeda-beda. Pertama adalah dengan metode personality plus, yang kedua adalah dengan metode MBTI (http://personality.info) dan yang ketiga adalah tes sidik jari dengan menggunakan STIFIn. Saya merasa beruntung dapat menemukan potensi diri sejak masih muda sehingga saya lebih memahami diri saya seperti apa dan ke mana akan melangkah. Selain itu menemukan potensi juga penting untuk menemukan Passion. Passion adalah sesuatu yang tidak hanya Anda unggul saat melakukan itu, tetapi juga enjoy. Memahami dan menemukan potensi akan mudah dalam menemukan passion Anda. Jadi, apa potensi Anda saat ini? Belum ketemu? Segera cari sekarang juga.

2. Rancang Deliberate Practice Anda
Anda sudah menemukan potensi diri? Maka sekaranglah saatnya untuk merancang sebuah deliberate practice! Deliberate practice akan membawa Anda dari seorang yang biasa menjadi seorang ekspert. Seorang yang ekspert, jika sudah ahli di bidangnya maka dia tidak perlu lagi mengejar uang malah justru uang yang mengejarnya. Jika menurut penelitia, menjadi soerang ahli membutuhkan waktu 10.000 jam latihan secara terstruktur dan terencana. Maka buatlah jadwal berlatih Anda. Kalau saya sebagai seorang trainer dan public speaker, maka macam latihan saya adalah dengan membaca buku, menonton video, mengikuti seminar dan bootcamp, praktek langsung, dan lain sebagainya. Sesuaikan dengan potensi Anda dan ke mana Anda ingin menjadi seorang ekspert.

3. Lakukanlah Saat Ini Juga
Jangan pernah menunda-nunda sedikitpun! Jika Anda sudah tahu potensi, punya rencana pengembangannya, maka lakukanlah saat ini juga. Ini adalah sebuah prinsip cepat dalam melakukan sesuatu. Pola pikirnya adalah: Jika Anda bisa menjadi seorang ahli dengan cepat, mengapa harus menunda kesuksesan Anda sendiri. Anda bisa membaca artikel saya yang berjudul "Bagaimana Menghabisi Monster Penunda Pekerjaan".

4. Kedisiplinan dan Konsistensi sangat Penting
Ini yang sulit. Memulai bisa jadi lebih mudah daripada mempertahankannya. Anda sudah melakukan, saatnya mempertahankannya dengan konsisten. Terus jaga motivasi untuk maju dan mengembangkan potensi diri Anda. Satu langkah sangat penting untuk mencapai seribu langkah. Jika di poin ketiga Anda sudah memulai langkah pertama, maka masih ada 999 langkah selanjutnya yang harus ditempuh. Mungkin artikel ini bermanfaat untuk Anda: Cara Sukses Memotivasi Diri Sendiri

5. Lakukan Evaluasi Secara Berkala
Buatlah sebuah evaluasi terhadap progress Anda dalam mengembangkan potensi diri. Misalnya nih, jika Anda memulainya bulan ini maka bulan depan Anda bisa mengevaluasi sejauh mana perkembangan potensi Anda. Berapa banyak karya yang sudah dihasilkan? Apakah semua perencanaan deliberate practice sudah terlaksana semuanya? Jika belum, coba cari akar permasalahannya dan pecahkan masalah itu untuk pengembangan yang lebih baik lagi ke depannya.

Itulah 5 hal yang harus diperhatikan dalam pengembangan potensi diri. Semoga bermanfaat, atau mungkin Anda memiliki kiat-kiat yang lainnya? Silakan Anda tulis di kotak komentar di bawah yang sudah disediakan. :)

Salam CerdasMulia!

Arry Rahmawan, adalah Inspirator CerdasMulia,  Direktur Penerbit Granada, wakil ketua Center for Entrepreneurship Development and Studies Universitas Indonesia, sekaligus praktisi pengembangan SDM. Telah mengantongi ribuan jam terbang sebagai pembicara, motivator, dan konsultan khususnya untuk pelajar dan mahasiswa. Direktur Pengembangan Bisnis Permata CerdasMulia Indonesia ini dapat dihubungi via email di arry.rahmawan@gmail.com atau follow twitternya di @arry2201

Dipersilahkan untuk menyebarkan tulisan ini dalam bentuk apa pun, asalkan tetap menjaga kode etik dengan mencantumkan Arry Rahmawan sebagai penulisnya dan Blog Kak Arry sebagai sumbernya